Selasa, 06 April 2010

Dialog

Dialog dengan diri sendiri sungguh menyebalkan, antara memilah mana yang harus dikerjakan. Terus berfikir tanpa ada tindakan sama saja bodoh. Ingin berbuat ini itu, toh semua itu hanya ada dipikiran saja bukan?!. Jadi sudah biarkan saja hingga menguap. Mungkin kamu tidak menyadari betapa takutnya kamu menghadapi masa depan, karena masa depan ditentukan hari ini. Hari ini sedang hujan, aktivitas apa yang akan kamu kerjakan?. Percuma mau kuliah juga pakaianmu pasti basah. Mending kita disini saja. Ayo kita tidur, dengan tidur mungkin kamu bisa lebih hidup dengan mimpi-mimpimu yang mengila kesana-sini. Kamu tidak takut akan masa depan, pasti. Kamu memiliki banyak kemampuan, kamu kuat, kamu sabar, dan banyak kawan tentunya Aku mungkin sedikit takut, tapi Cuma sedikit.Aku tahu, kamu takut tidak bisa memberi kekayaan yang cukup bukan. Karena hidup memang mencari materi bukan. Mungkin uang bisa membuat terpuruk tapi, kita butuh. Entahlah apa aku cukup naïf, tapi aku terlalu banyak inginnya dan malas mencari uang untuk memenuhi segala keinginanku. Jadi aku kubur semua keingian tentang materi, yang aku inginkan hanya bisa bahagia. Bahagiaku adalah membahagiakan orang-orang disekelilingku. Orang-orang yang aku sayangi. Huahahah….tapi nyatanya bukan begitu ah. Kamu selalu mencari mana yang lebih rame bukan?! Ayo ngaku saja. Hhmmm…(mengaguk-anggukan kepala dan hanya terdiam) Aku seperti itu aku ingin aku senang. Kalau begitu kamu egois dong. Sedikit ah,. Eh, tapi kamu benar aku memang egois dan plinplan. Apalagi..!! masih belum puas?! Saatnya mencari kegiatan lain selain ngobrol dengan dirisendiri. Perlu niatnya kuat untuk mendapatkan keinginan yang ada. Dan perlu paksaan menuju hal yang lebih baik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar